Rentetan peristiwa belakangan ini, terkait dengan pencapaian saya di bidang pekerjaan sungguh menggembirakan. Tapi… jujur dari hati terdalam, terkadang ada perasaan, benarkah sudah sepantasnya saya berada di “sana”? Di lain sisi, terkadang meski saya sudah sangat berupaya keep positive, ada lah rasanya sesekali bete karena dinyinyirin, dituduh ini-itu, diusilin, and the ble…bla..bla… Well… you know, makin tinggi pohon, makin kencang pula anginnya.
Kontemplasi-demi kontemplasi saya lalui. Setiap hari… sebisa mungkin mengambil waktu meski sesedikit mungkin di tengah tergesanya putaran waktu. Berbicara dengan diri saya yang terdalam….
“Benarkah itu yang kamu mau?”
“Bahagiakah kamu?”
“Apakah tujuanmu sudah tercapai?”
Berkali-kali juga merasa sangat penting kembali ke pusat diri, lalu merapal mantra…
Positif…positif…positif…
Berbagi….berbagi….berbagi….
Bahagia….bahagia….bahagia….
Cinta…cinta…cinta…..
Maafkan…. ikhlaskan….lepaskan….
Ah..rempong ya orang idup? Enggak juga cynnnn…. bahagia kok! Saya bahagia, bersemangat dan sangat optimis memandang hidup.
Lalu 1-2 minggu lalu tiba-tiba Pak Suami kudu ke Semarang. Naik kereta ekonomi dooong … sampai Solo dan ganti pakai bus. Teman-teman tahu apa dampaknya? Bolang-bolang di rumah pada mecucu… Ayah…. aku pingin ke Jogja! Iyalah.. pasti mereka ribut. Karena bagi kami, setiap ke semarang itu, paketnya kalau enggak sama ke Solo ya Yogya, atau bahkan ketiganya. Dan, kami sangat mencintai tempat-tempat itu. Anak-anak sangat krasan setiap kali kami berlibur ke sana.
Aha! Sepertinya ini pas. Bocah sedang “menuntut” jalan-jalan, sementara bundanya butuh “bertapa” menenangkan diri lalu sekaligus mencari inspirasi untuk merumuskan langkah ke depan. Tsah… sepertinya, dalam kondisi ini, menjadi sangat menarik membicarakan soal staycation. Iya staycation!
Biarlah anak-anak dengan ayah berjalan-jalan puas menikmati kota Yogya. Nongkrong di Malioboro kecintaan mereka dan jajan sate ayam kicik-kicik (yang kata orang Madura sate lalak) yang ramai di jajakan di sekitar Malioboro. Biarlah …. mereka puass menjelajah. Sementara emaknya ngenak-ngenakno awak. Menikmati kesendirian, merenung, dan bersamadi … di hotel saja! Baca juga : Tips mengunjungi tempat wisata bersejarah
Apalagi, tahun depan, saya ada rencana yang lumayan menantang. Belum bisa kasih tahu teman-teman, karena masih dalam tahap persiapan, mohon doanya saja ya… Yang jelas rencana yang membuat saya harus meloncat, keluar dari “zona aman”. Mau enggak mau rada stres juga memikirkannya. Sepertinya staycation akan jadi salah satu obat peredamnya.
Bicara staycation… ada teman saya yang postinganya ratjun banget…. ratjun mematikan dah! Siapa? Si putri! Nama bekennya Putri KPM. Pernah baca postingan putri, sekaligus lalu ngiler liat hotel yang pernah putri tempati buat staycation. Aduhhhh putriii….. helepppp. Daripada saya sendiri yang mupeng gegara postingan si Putri, mending saya bagikan saja di sini, biar pada ngiler semua. Ha..ha…
Pernahkan (atau bahkan sering) teman-teman melihat di instagram mungkin teman atau sesiapa berfoto narsis dengan bacground unik seperti di atas? Kalau saya sering! Nah… ini loh, Hotel Adhistana yang pernah ditulis di salah satu postingan Putri.
Saya jadi ngebayangin, enaknya ya bermalas-malasan di kasur empuk dalam kamar nyaman seperti di atas ini. … duh…. nyamannya baca buku sambil dengar musik di atasnya. Atau oret-oret planning ke depan, ngonsep calon buku berikutnya, atau sekadar gegoleran. Atau…. kalau memang butuh tidur, ya tidur aja dengan nyaman. Bobok siang tanpa diganggu, enak kali ya? Secara, sehari-hari, susah banget untuk bisa boci.
Bosen di kamar ajah seharian? Oh tidak bakalan! Keluar saja, sekadar duduk-duduk. Adhistana punya penataan interior yang kece. Simpel tapi keren, enggak berlebihan, saya rasa bakalan nyaman duduk santai di sini ya.
Saya sih enggak bisa berenang. Tapi, sekadar nyemplungin kaki di kolam mungil ini, rasanya seger ya. Masa iya sih seharian mau di kamar ajah. Wkwkwk…. atau, kalau lagi sepi, kayaknya nyaman deh meditasi di tepi kolam ini. Weisss….*gayaluhmak
Bosen enggak ke mana-mana? Pengen dong sesekali ke luar? Owh… rupanya Adhistana lokasinya strategis banget. Enggak perlu terlalu jauh untuk menuju tempat-tempat asyik di Yogya.
Okeee…. Stop! Sudah cukup deh rasanya saya cerita. Saya kudu atur jadwal nih, supaya rencana staycation di di Yogya bisa terlaksana. Bagaimana teman-teman, ada yang merasa perlu memiliki rencana staycation juga?
Baca tulisan lainnya :
Momblogger, penulis buku, dosen, trainer dan pembicara publik. Tema-tema green, health, pola makan sehat, travelling, teknologi dan pendidikan adalah topik yang diminatinya.
Pelatihan yang sudah dan sedang dilakukan adalah teknik penulisan artikel untuk blog, artikel untuk media massa, penulisan buku dan untuk review produk. Pelatihan lain yang juga diadakan adalah cara melangsing. Semua jenis pelatihan tersebut dikolaborasikan dengan buku.
Informasi lengkap profil bisa dilihat di facebook , instagram saya atau https://www.widyantiyuliandari.com/about-me
mauuu jugaaaaaa staycation dijogjaaaaaaaaa
Yuk chaaaa…. abis dirimu lahiran. Kita bermalas-malasan sajoooo di hotel yaaa. Bayekmu cariin suster duluu. Ha..ha…
wah staycation di jogja gak nolak lah saya bu, secara cukup dekat sekali dengan Solo, salam kenal ya bu yulia, ditunggu kunjungan baliknya
Mas… kok salam kenal maneh tho. Njenengan kan sering komen tempohari di blog gretongan sayah… wkwkwk. Cuma saya susah mau komeng di blog njenengan. Selalu minta log in yg wordpres, padahal udah jarang saya uplek blog itu 😀
Taun depan kayaknya mau terjun ke dunia sinetron ni hihi. Moga sakses ya mbaaa ayu
Muahahakkkk…. ngakak tenan aku mbaca komeng mu ini dekkkk ….
Sebenernya selama hamil ini ada satu kepinginan dipi yg blm terealisasi, yaitu bobo di hotel . Hahahaha.. ngidamnya mamak dipi gaya. Hotelnya bagush ya… #lapilernetes.
Aih… Pingin jg ih bertapa eh staycation di sana…
Aaaah jadi pengin staycation di Jogya, jalan-jalan refreshing bareng keluarga 🙂