Rabu, 5 Agustus lalu, dan beberapa hari sebelumnya, menjadi hari yang kelam bagi Peter Halim. Dalam keterangan resmi yang disampaikan kepada media, direktur KreditPlus (PT Finansial Multi Finance) ini menyampaikan bahwa perusahaannya kebobolan data nasabah yang dilakukan pihak ketiga. Tidak tanggung – tanggung, ada 819.976 ribu data sensitif nasabah yang dicuri, mulai dari nama, email, KTP, kata sandi, data pekerjaan, nomor ponsel dan data keluarga penjamin yang diduga dijual di RaidForums.
Peristiwa tersebut terjadi meskipun sudah digunakannya teknologi keamanan berlapis berupa kode one-time password (OTP). One-Time Password ini hanya bisa diakses secara realtime oleh pelanggan.
Perusahaan digital untuk layanan pembiayaan ini sudah menggunakan jasa konsultan keamanan siber untuk melakukan investigasi mendalam dan komprehensif. Kementrian Komunikasi dan Informatika sudah mengirimkan surat untuk meminta penjelasan lebih lengkap, 2 hari sebelum rilis resmi KreditPlus di atas. Kejadian ini juga dilaporkan kepada Badan Siber dan Sandi Negara [BSSN].
Paska kejadian pencurian data tersebut, KreditPlus menyatakan akan terus berinvestasi untuk meningkatkan keamanan pelanggannya. Baca juga: Gamer perempuan bersama ASUS ROG Phone 3
Daftar Isi
Sebab Musabab Pencurian Data Yang Menghebohkan di Indonesia
Pencurian data digital pada KreditPlus adalah kasus terbaru di Indonesia yang dipublikasikan oleh media massa dikarenakan melibatkan sangat banyak data pengguna saat artikel blog ini ditulis. Di tahun lalu, kebobolan data juga dialami market place Bukalapak dan tembusnya celah keamanan di Gojek.
Dan di tahun ini, market place Bhinneka juga kebobolan. Dan yang paling heboh terjadinya data breaching dan cracking system di Tokopedia dengan data pelanggan jauh lebih besar yakni 91 juta pelanggan. Data yang dicuri meliputi nama lengkap, tanggal lahir, alamat email, nomor telepon, termasuk kata sandi yang masih terlindungi (hashed)
Sepuluh hari setelah pembobolan, pada 12 Mei Founder dan CEO Tokopedia William Tanuwijaya mengirimkan surat ke pelanggan untuk meyakinkan bahwa Tokopedia sudah mengambil langkah mengamankan data pelanggan, termasuk menggandeng menggandeng Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Surat ini menjadi isyarat betapa gawatnya kasus yang menimpa market place terbesar ini.
Mengapa bisa terjadi pencurian data ? Sebuah pendapat dari Teguh Aprianto ketua Ethical Hacker Indonesia mengatakan banyak perusahaan yang tidak serius melakukan program bug bounty, yakni mengundang banyak kalangan untuk mencari celah keamanan perusahaan.
Membaca berita di atas, saya jadi merenung , “ Jika perusahaan besar saja, dengan sumber daya lengkap bisa kebobolan. Bagaimana dengan website saya atau jutaan website lain yang memiliki sumber daya terbatas?. Lantas, apa yang meski dilakukan? “.
Banyak Celah untuk Membobol Data di Era Internet of Things (IoT)
Sebelum saya mencari jawaban sendiri pertanyaan di atas, saya menemukan fakta bahwa pencurian data tidak hanya terjadi pada perusahaan besar saja. Perusahaan menengah, perusahaan kecil bahkan data pribadi sangat rawan untuk dicuri. Terus apa motifnya ?
Ada banyak motif yang melatarbelakangi pencurian data konfidensial. Mulai dari motif ekonomi yang mana data dijual ke pihak lain dengan sejumlah uang. Motif bisnis dengan tujuan menghancurkan bisnis dari kompetitor. Motif politik untuk mendapatkan bargaining politik dan menekan lawan politik. Atau bahkan sekedar iseng untuk menguji keamanan website tertentu. Dan banyak motif lainnya. Apapun motifnya, pencurian data terjadi dan dilakukan dari hari ke hari dari skala individu ataupun korporasi.
Era Internet of Things (IoT) sekarang ini menjadikan internet sebagai jalur penghubung semua mekanisme bisnis, dari sektor hulu perancangan produksi hingga hilir pada jalur distribusi dan pemasaran, dari lingkup pribadi hingga lingkup korporasi besar dan negara, dari peralatan sederhana yang digunakan pribadi hingga peralatan yang melibatkan ratusan juta orang seperti server – server korporasi besar ataupun institusi negara. Dengan rentang sangat luas keterlibatan internet, maka terbuka sangat lebar pintu masuk pihak yang tidak bertanggung jawab.
Kita bisa melihat diagram di bawah ini.
Karenanya tidak heran, dari data Eclipse IoT Developer Survey dengan melakukan survey pada 502 responden (tahun 2018) dan 1.717 responden (tahun 2019) masalah keamanan data menjadi masalah terpenting sebanyak 30 %. Dan bertambah penting dari tahun berikutnya sebanyak 38 %. Data ini menjadi petunjuk bahwa semakin hari masalah keamanan data menjadi masalah yang akan dihadapi semua orang.
Sumber : Business Insider Intelligence
Beberapa Kasus yang Menghebohkan dengan Pelaku Warga Indonesia
Kasus pembobolan data termasuk peretasan situs dengan pelaku warga Indonesia termasuk menempati peringkat teratas, selain Iran, Rusia, Korea Utara dan China. Data ini tentu mengkuatirkan saya, sekaligus membuat prihatin.
Beberapa contoh yang menghebohkan.
- Pencurian data komersial di Los Angeles, AS. Ini kasus pembobolan data yang terheboh. Pasalnya, FBI harus turun dan bekerja sama dengan kepolisian Indonesia untuk menciduk pelaku yang berada di Surabaya. Tidak tanggung – tanggung korban dari pembobolan data ini adalah Lembaga Intelijen Negara di Los Angeles, AS.
- Meretas Situs KPU. Situs Komisi Pemilihan Umum atau KPU termasuk situs yang paling diincar para peretas.
- Cyber War. Peretasan dilakukan ke ribuan website di negara Australia pada 2013 lalu dikarenakan berita tidak benar yang di muat media besar negara Kangguru tersebut. Berita itu menyudutkan Indonesia.
- Pembobolan situs komersial negara Paman Sam. Akibat kesulitan ekonomi, seorang warga Sleman yang berumur 21 tahun membobol ratusan situs komersial di Texas. Pemuda ini ditangkap ada Oktober 2019 lalu.
- Peretasan Satelit. Dilakukan oleh seorang mahasiswa Indonesia dari apartemennya di Jerman. Mahasiswa ini mampu mengontrol gerak satelit dan mengakses isi kabinnya.
Beberapa Jenis Kejahatan Siber
Ada banyak ragam kejahatan siber. Beberapa diantaranya, saya tuliskan di bawah ini.
- Pencurian properti intelektual. Targetnya adalah mencuri kekayaan intelektual individu atau korporasi kompetitor.
- Penambangan bitcoin. Dilakukan dengan memasang software pada sistem teknologi informasi dan membajak prosesor perusahaan sehingga bisa memproduksi mata uang kripto.
- Pencurian data pelanggan. Data pelanggan dicuri. Lalu dijual ke pihak lain. Pihak ini yang kemudian melakukan pencurian identitas. Si pencuri bisa juga meminta bayaran dari pelanggan jika mereka menginginkan data yang dicuri dikembalikan.
- Ransomware. Si peretas menginstal software yang berfungsi membuat sistem bisnis menjadi offline dan mati. Software ini juga membuat data menjadi korup. Uang tebusan harus diberikan sebagai imbalan untuk menghapus ransomware.
- Penyamaran sebagai CEO. Si peretas menyamar menjadi CEO, bisa juga direktur keuangan. Setelah berhasil, akun yang dibajak ini meminta pengalihan pembayaran ataupun perubahan pembayaran ke akun mereka.
Kerugian Akibat Pencurian Data
Berapa besar kerugian yang timbul akibat pencurian data tergantung dari seberapa berharga data yang dicuri tersebut. Mengingat masalah keamanan data adalah masalah paling mengemuka di IoT, tentu saja sangat besar bahkan menyangkut kelangsungan hidup korporasi.
Dari laporan penelitian Grant Thornton pada Agustus 2019 lalu dengan tajuk“Cyber Security: The Board Report 2019″ didapatkan data:
- Dua pertiga perusahaan sudah mengalami serangan siber.
- Dari 500 perusahaan 73 %-nya mengalami kerugian mencapai 25% dari total pendapatan.
- Sebagian besar yang diserang adalah perusahaan skala menengah dikarenakan tipe perusahaan ini tidak memiliki cukup sumber daya menangkal serangan siber.
Hasil penelitian perusahaan keamanan dunia maya MacAfee dengan Central for Strategic dan Internasional Studies (CSIS) menyebutkan bahwa kerugian global tahunan akibat kejahatan cyber mencapai US$600 miliar atau sekira Rp. 9.000 trilyun. Wooow, sebuah harga yang sangat mahal.
Mengapa Saya Harus Waspada?
Ketika kita sudah menggunakan produk teknologi informasi dengan penghubung jaringan internet, maka tidak ada tempat yang aman lagi. Pencurian data, baik skala besar, terlebih skala kecil misalnya data pribadi kita di laptop ataupun di smartphone, bisa saja terjadi setiap saat. Baik kita sedang tidur, berjalan-jalan, ataupun saat bekerja di cafe atau fasilitas publik lainnya.
Saya sendiri juga was – was ketika mengaktifkan laptop dan asyik menulis konten blog saat di cafe, lalu misalnya ditinggal sebentar ke toilet. Sementara di dalam laptop saya terdapat data sensitif, baik pribadi, konsumen, maupun data para bloger yang sedang terlibat project bersama saya.
Ya, sejak 3 tahun terakhir saya kerap berhubungan dengan ratusan bloger baik melalui komunitas beranggotakan 22 ribu penulis yakni Ibu-ibu Doyan Nulis (IIDN) yang saya ketuai, maupun melalui Digital Project, perusahaan bayi yang saya dirikan bersama suami.
Ketika terlibat dalam sebuah project, data blogger bisa sangat detail mulai dari nama lengkapnya, alamat lengkap, scan kartu identitas, alamat blog, alamat email, nama bank beserta nomor rekening, dan data sensitif lainnya.
Bisa dibayangkan ketika data-data tersebut jatuh ke tangan orang yang tidak bertanggung jawab. Ratusan blog bisa terancam, begitu juga dengan akun sosmed, rekening bank, bahkan keselamatan si pemilik blog. Aduh… duh! Tentu, ini bukan hal yang bisa dianggap remeh.
Apalagi seperti diutarakan perusahaan keamanan siber Kaspersky bahwa pada tahun 2019 lalu ditemukan malware keuangan seluler dengan peningkatan otonomi yakni Trojan-Banker.AndroidOS.Gustuff.a. Fakta ini menunjukkan pelaku kejahatan cyber mampu membuat malware untuk ponsel dengan tingkat paling berbahaya, baik trojan perbankan, spyware dan trojan ransonware. Dari data Kaspersky, ternyata Indonesia termasuk 10 negara yang menjadi ancaman malware mobile.
Cara Menjaga Diri dari Pencurian Data
Lantas apa yang harus saya lakukan untuk menjaga diri dan menghindarkan kejahatan siber termasuk pencurian data?
Berikut 7 cara yang bisa saya tempuh.
- Jaga privasi online sebaik-baiknya. Jangan beritahukan kode PIN dan CVV2 ke pihak ketiga.
- Log out dari semua layanan keuangan sebelum meng-klik tombol kembali ataupun menutup tab browser. Hindari untuk melakukan transaksi keuangan dengan menggunakan jaringan internet di fasilitas publik seperti di stasiun, bandara, cafe, hotel, ataupun restoran.
- Hindari untuk mengklik tautan asing yang dikirimkan melalui WA, SMS, email, ataupun media sosial lain.
- Gunakan aplikasi yang orisinil dari pengembang. Hindari aplikasi duplikat dari pihak ketiga
- Kelola password dengan baik seperti rutin mengganti dan tidak menampilkan kata sandi dari opsi ‘Tampilkan Kata Sandi’ atau ‘show passwords’. Ini dilakukan karena ada jenis trojan yang bisa memata-matai aktifitas layar kita.
- Gunakan software orisinil yang membantu melindungi perangkat kita, baik antivirus dan antimalware yang mampu memblokir situs – situs phising dan mengindentifikasi file berbahaya
- Gunakan perangkat yang tepat yang memberikan jaminan keamanan dengan teknologi keamanan berlapis.
Sumber foto : pribadi.
ASUS ExpertBook B9450FA sebagai Solusi
Berita baiknya, pada 2 Juni lalu, Asus Indonesia meluncurkan laptop yang menyasar untuk kebutuhan yang memprioritaskan keamanan dan privasi bagi pengguna yang memiliki mobilitas tinggi yaitu Asus ExpertBook B9450FA. Ternyata, laptop ini memiliki fitur keamanan dengan standar korporasi besar. Juga, laptop ini sangat tangguh.
Mengapa Asus ExpertBook B9450FA ini bisa menjadi pilihan bagi kita untuk melindungi data privasi dan bisnis? Dan apa saja kelebihannya?.
Ulasan lengkapnya di bawah ini.
Fitur Keamanan Berlapis
Kelebihan dari ExpertBook B9450FA adalah laptop ini dibuat menurut standar dalam Project Athena yang digagas oleh Intel. Project Athena ini menghasilkan standar baru bagi dunia komputasi mobile dimana laptop harus memenuhi kualifikasi standar khusus dari ketahanan baterai, responsivitas dan performa yang diwakili dari fitur dalam laptop tersebut.
Trusted Platform Module (TPM), pengguna laptop dapat menggunakan password untuk mengunci Solid State Disc (SSD) dan Basic Input Output System (BIOS).
USB Port Control atau USB Storage Block dimana mengharuskan pengguna laptop mendapatkan ijin dari administrator ketika akan menghubungkan USB flash disk ataupun media penyimpan eksternal lain.
Fingerprint Sensor atau sensor sidik jari yakni masuk ke sistem windows dengan satu sentuhan jari.
InfraRed Camera yakni perangkat biometrik canggih yang mampu membuka sistem windows dengan cara memindai wajah melalui kamera infra merah.
Webcam Shield. Pelindung webcam ini bisa digunakan secara praktis untuk melindungi informasi bisnis dan juga privasi pribadi dari peretas jahat.
Kensington Lock Slot untuk menjaga pencurian laptop dari lokasi yang tidak terdeteksi.
Secure File Shredder, di mana pengguna dapat menghancurkan file digital hingga tak bisa dipulihkan oleh peretas.
Fitur keamanan ini menjadi nilai lebih dari Asus ExpertBook B9450FA dihubungkan dengan era IoT. Laptop dengan teknologi keamanan berlapis ditambah dengan perangkat lunak keamanan serta etos kerja kita yang disiplin menjaga data diri, akan membuat kita terlindungi dalam beraktifitas di ruang publik, terutama yang menyediakan wifi gratis.
Dapur Pacu, Kartu Grafis dan Harddisk
ASUS ExpertBook B9450FA hadir dalam dua varian prosesor 10 th Gen Intel Core. Varian yang memakai Intel Core i5-10210U hadir untuk memenuhi kebutuhan standar, sementara pengguna yang membutuhkan performa lebih dapat memilih ExpertBook B9450FA yang mengusung prosesor Intel Core i7-10510U. Dengan prosesor yang gahar ini maka semua pekerjaan bisa dilakukan dengan cepat, efisien dan responsif.
Kegaharan prosesor ASUS ExpertBook B9450FA di atas dipadupadankan dengan kartu grafis Intel® UHD Graphics 620, memori sebesar 16 GB dan dua buah media penyimpanan SSD NVMe PCIe x4 berkapasitas hingga 2 TB. Memori tersebut mendukung fitur dual channel.
Tangguh dalam Arti Sebenarnya
Dikarenakan laptop ini difungsikan untuk memenuhi kebutuhan pebisnis secara paripurna, maka masalah ketangguhan dalam arti sebenarnya, ketangguhan fisik dan software, menjadi prioritas. ExpertBook B9450FA telah lolos 21 macam uji ketangguhan berstandar militer AS atau MIL-STD 810G.
Uji ketangguhan yang sudah dilakukan meliputi:
 | Uji durabilitas port. Menguji ketahanan 5,000 kali penggunaan I/O ports |
 | Uji penggunaan di ketinggian dan suhu tertentu. Dioperasikan pada penerbangan dengan ketinggian 4.572 meter. |
 | Uji jatuh dari ketinggian. Dijatuhkan pada ketinggian 120 cm . |
 | Uji benturan ekstrem pada bagian tertentu. Diguncang 6x pada setiap bagian dengan kecepatan 150G / 2.5ms |
 | Uji durabilitas engsel. Dicoba dengan membuka menutup laptop sebanyak 50.000 kali. |
 | Uji getaran, Duji dengan getaran selama 1 jam dengan kekuatan 5 – 500Hz atau 5 hingga 500 getaran perdetik. |
 | Uji durabilitas keyboard. Dirancang bertahan hingga 10 juta ketukan keyboard |
 | Uji layar Dibebani berat 30 kg tanpa memberikan dampak kerusakan pada LCD. |
 | Uji suhu. Dioperasikan selama 20 jam pada suhu 0°C dan 50°C. |
 | Uji kelembaban. Duji selama 24 jam pada kelembaban 85% dan suhu 40°C. |
Karena laptop ini menunjang aktifitas mobile, maka diberikan fitur penting lain yang menunjang akitiftas para pengguna segmen ini, termasuk pebisnis. Fitur itu meliputi baterainya yang tahan untuk penggunaan selama 24 jam penuh, dimensi yang kecil dan ringkas, ringan, keyboardnya nyaman dipakai , konektivitas yang lengkap dan detail keamanan untuk kejadian tidak terduga.
Dimensi yang Kecil, Ringkas, Tipis dan Ringan
Keunggulan lain dari laptop Asus ExpertBook B9450FA ini pada dimensinya yang kecil dan tipis serta bobotnya yang super ringan (disebut-sebut paling ringan sedunia) dengan bobot hanya 870 gram. Dibandingkan dengan VivoBook S14 S433, ExpertBook ini lebih ringan.
Dibandingkan dengan kertas A4, ukuran ExpertBook B9450FA lebih kecil. Dibandingkan ketebalan baterai AA, tebal ExpertBook B9450FA lebih tipis. Meski ukurannya kecil, namun screen-to-body ratio ExpertBook B9450FA mencapai 94 % dikarenakan bezel atau bingkai monitornya ultra tipis. Meskipun ukurannya kecil, dikarenakan penggunaan tombol shortcut pada keyboardnya, memberikan kemudahan dalam pemakaian keyboard dan touchpadnya.
Sasis ExpertBook ini dibuat dari magnesium-lithium alloy yang memberikan tampilan mewah, kompak sekaligus kuat. Teknologi material ini memungkinkan untuk mendesain bezel (bingkai layar) superslim selebar 4 mm sehingga layar 14 incinya bisa masuk ke dalam sasis berukuran 13 inci. Dampaknya adalah ExpertBook menjadi sangat kompak.
Jika kita termasuk orang yang memiliki mobilitas tinggi dan kepraktisan, maka ExpertBook B9450FA bisa menjadi teman sejawat yang ideal.
Keyboard dan Touchpad Berfitur Canggih dan Sangat Nyaman Digunakan
Di atas sudah disinggung mengenai keyboard dan touchpadnya. Seperti apa keunggulan yang ditawarkan ExpertBook B9450FA ini ?
- Keypad Asus ExpertBook bercahaya LED sempurna. Untuk mengaktifkannya, ketuk ikon NumberPad di bagian kanan atas touchpad. Untuk ikon sebelah kiri berfungsi mengatur kecerahan. Dalam keadaan NumberPad diaktifkan, kursor masih bisa digunakan.
- Mengetik dalam kondisi ruangan gelap mudah dilakukan dengan adanya lampu latar pada keyboard.
- Keyboardnya mudah dikeringkan dan dibersihkan meskipun mengalami tumpahan cairan 66cc.
- Keberadaan engsel ErgoLift yaitu keyboard otomatis berada pada posisi miring sehingga kita mendapatkan posisi yang nyaman dan memungkinkan jarak pandang lebih luas sehingga mengetik menjadi lebih akurat.
- Aplikasi MyAsus bisa kita aktifkan untuk menambah kenyamanan penggunaan laptop ExpertBook ini.
Konektivitas
Kelebihan konektivitas pada ExpertBook terletak pada ketersediaan 2 buah USB Thunderbolt™ 3. Kita bisa melakukan transfer data sangat cepat hingga 40Gbps. Ada pula 1 buah USB 3.1 Gen 2 Tipe-A dan 1 buah HDMI, jaringan kabel yang memungkinkan manajemen perangkat dengan mudah dengan alamat MAC individual, sebuah Audio combo jack dan sebuah Kensington® lock slot serta sebuah RJ45 LAN.
Untuk konektivitas nirkabel tersedia Wifi, Wi-Fi 6 (802.11ax), bluetooth, Bluetooth 5.0 dan LAN chip onboard.
Kamera dan Audio
ExpertBook B9450FA memiliki kamera resolusi HD. Juga disediakan perangkat untuk menunjang privasi dan keamanan yaitu webcam shield dan Windows Hello facial recognition. Ada juga speaker audio yang sangat berkualitas ber-sertifikasi dari Harman/Kardon dengan fitur Smart Amps Chip. Fitur ini mampu mencegah kerusakan fisik speaker karena memungkinkan mengontrol frekuensi suara.
Ada pula 4 buah mikrofon medan jauh omnidirectional. Mikrofon yang berada di atas layar mampu menangkap suara dengan sangat jelas dan juga menonjolkan noise pembatalan. Teknologi ini mampu menjadikan konferensi virtual kita menjadi optimal. Wah, ini menarik sekali!
Kualitas film yang ditampilkan memiliki kelas surround-sound audio yang sebenarnya. ExpertBook B9450FA memiliki audio yang imersif.
Kemudahan Integrasi dengan Ponsel
Aplikasi MyAsus dalam ExpertBook B9450FA mengintegrasikan laptop dengan ponsel sehingga memudahkan pekerjaan dan memberikan kenyamanan. Misalkan saja kita lelah berada di depan laptop, dan ingin beralih ke ponsel sambil baringan di sofa, maka hanya dengan sebuah ketukan foto, video, alamat URL, pop up, panggilan telepon, dan layar cermin segera beralih. Aduh, kenapa ini cocok banget dengan kebutuhan belakangan ini?
- Tranfer Data. Memindahkan data dari ponsel ke laptop dan sebaliknya, cukup dengan sebuah ketukan saja. Data akan berpindah secepat kilat.
- Transfer Alamat URL. Hanya perlu mengetuk ikon di browser dan meng-klik MyAsus maka alamat URL langsung terkirim ke ponsel.
- Menerima Panggilan telepon. Panggilan telepon bisa dilakukan melalui Asus ExpertBook B9450FA, tanpa kerepotan mengambil ponsel yang saat itu ada di dalam tas atau saku jaket ketika sedang asyik di depan layar laptop.
- Remote Access File. File yang berada di laptop bisa kita akses dengan mudah melalui ponsel meskipun kita berada di lokasi yang jauh dari laptop.
- Screen Mirroring. Memudahkan kita untuk memeriksa notifikasi baru di ponsel dan membalas SMS, tanpa harus membuka ponsel.
- Screen Extender. Fitur ini mengubah tampilan ponsel menjadi ekstensi layar laptop kita.
Asus ExpertBook GoGreen
Sebagai blogger yang banyak menulis mengenai lingkunan, saya amat mengapresiasi sertifikasi peduli lingkungan pada Asus ExpertBook B9450FA ini. Produk dengan visi menciptakan masa depan berkelanjutan (sustainability) memiliki kemampuan hemat energi sehingga mengurangi biaya dalam jangka panjang.
Laptop ini telah memenuhi semua persyaratan ketat dari semua tahap hidup produk berkaitan dengan lingkungan dengan sertifikat Energy Star® R 7.1 dan peringkat EPEAT™ Gold.
Catatan Akhir
Apa yang bisa kita simpulkan dari rangkaian tulisan di atas, mulai dari pencurian data pribadi dan bisnis yang bisa membuat kerugian bahkan menghancurleburkan bisnis kita hingga pilihan menentukan jenis laptop yang bisa memberi perlindungan maksimal pada kita?.
Era Internet of Things (IoT) menjadikan data sebagai kunci dari bisnis kita. Menjaga data menjadi kewajiban. Lalu, kelola atau manajemen data dikarenakan semua sistem bergerak cepat dan sistematis sehingga IoT mengharuskan kita terus-menerus mencari cara untuk mengelola dan bekerja lebih efisien, dimanapun itu.
Seiring waktu maka volume data bertambah. Kita dihadapkan lagi untuk menjaga dan mengelola data yang volumenya lebih besar dan makin besar lagi. Karenanya kita membutuhkan perangkat yang memenuhi semua ekspektasi dalam hal menjaga keamanan data, kemudahan manajemen data, dan ketangguhan dalam jangka panjang serta ruang penyimpanan data yang besar.
Laptop Asus ExpertBook B9450FA ini memberikan pilihan sebagai gadget yang memenuhi harapan di era IoT dengan ciri:
- Laptop ini sangat menunjang aktifitas mobile, baik pribadi maupun pebisnis.
- Laptop ini memiliki banyak fitur teknologi yang bisa lebih menjaga keamanan data bisnis kita.
- Laptop ini memiliki baterai yang tahan digunakan selama 24 jam penuh dengan kemampuan mengisi 60% kapasitas baterainya hanya dalam 39 menit dan juga tahan guncangan pada kejadian tak terduga.
- Laptop ini ringan, berukuran kecil, tangguh, kuat dan sangat portabel namun memiliki media penyimpanan yang luas serta daya pacu yang mumpuni.
- Laptop ini memiliki konektivitas lengkap yang sangat menunjang mobilitas kita dimanapun itu, termasuk di atas moda transportasi.
- Dan tak lupa, laptop ini memiliki tampilan yang elegan dikarenakan dibuat dari material terbaik yakni magnesium-lithium alloy, nyaman digunakan dengan teknologi keyboard dan keypad terbaik, memiliki kualitas layar dan audio sangat bagus.
Pendek kata, ExpertBook B9450FA adalah mitra kerja kita yang sangat bisa diandalkan dan enak diajak jalan – jalan.
Harga dan Spesifikasi
Dengan berbagai kelengkapan pendukung bisnis di atas, varian harga ASUS ExpertBook B9450FA dimulai dari Rp 27.499.000 sampai Rp 36.999.000. Laptop dengan teknologi keamanan berlapis ini dapat dibeli di marketplace Bhinneka, BliBli dan Tokopedia.
| Main | Specification |
| Operating System | Windows 10 Pro (ASUS recommends Windows 10 Pro for business) Windows 10 Home |
| Processor | Intel® Core™ i7-10510 processor 1.8GHz quad-core with Turbo Boost (up to 4.9GHz) and 8MB cache Intel® Core™ i5-10210 processor 1.6GHz quad-core with Turbo Boost (up to 4.2GHz) and 6MB cache |
| Graphics | Integrated Intel® UHD Graphics 620 |
| Display | 14” LED-backlit, IPS Full HD (1920 x 1080), 16:9 aspect, anti-glare screen, 300nits brightness display 4mm-thin bezel with 94% screen-to-body ratio Wide 100% sRGB color gamut (NTSC: 72%) IPS-level wide-view technology |
| Memory | 8GB / 16GB 2133MHz LDDR3 onboard (dual channel support) |
| Storage | Dual M.2 NVMe PCIe® 3.0 x4 512GB / 1TB SSD (up to dual 1TB) |
| Interfaces | 2 x Thunderbolt™ 3 USB-C™ (up to 40Gbps, DisplayPort and power delivery support) 1 x USB 3.1 Gen 2 Type-A 1 x HDMI 1 x RJ45 LAN via micro HDMI port 1 x Kensington® lock slot 1 x Audio combo jack  |
| Wireless Connectivity | Wi-Fi Wi-Fi 6 (802.11ax) Bluetooth® Bluetooth 5.0 LAN chip onboard with fixed Mac address |
| Battery and Power | Up to 24 hours battery life* 65W AC adapter with fast charging support 4 -Cell 66Wh lithium-polymer long life rechargeable battery 2 -Cell 33Wh lithium-polymer long life rechargeable battery 65W AC adapter Plug Type: USB Type-C Output: 20V DC, 3.25A, 65W (Input: 100-240V AC, 50/60Hz universal) |
| Security | Trusted Platform Module TPM 2.0 embedded security chip Windows Hello with facial recognition software (requires IR camera). Fingerprint sensor Webcam shield Kensington lock slot ASUS Business Manager with secure drive setting and lock control to USB storage devices |
| Keyboard and TouchPad | Keyboard Full-size, backlit, spill-resistant, with 1.5mm key travel Fingerprint sensor with Windows Hello support TouchPad 127 x 65mm Glass-covered with integrated NumberPad; intelligent palm-rejection Precision Touchpad (PTP) technology supports up to four-finger smart gestures. |
| Audio | Array microphone with Cortana Quad 360° far-field microphones (support noise cancellation) 2 integrated stereo speakers Certified by Harman Kardon |
| Camera | 720p HD camera with microphone; IR camera |
| Weight and Dimensions | Height: 1.49cm (0.59 inches) Width: 32.0cm (12.60 inches) Depth: 20.3cm (7.99 inches) Weight: 0.870kg (1.92 pounds) with 33W battery 0.995kg (2.19 pounds) with 66W battery. |
| Manageability | ASUS Control Center (optional) ASUS Business Manager MyASUS Wake-on-LAN |
| Green Certification | Energy star 7.0, EPEAT Gold, RoHS, FCC Compliance, BSMI, CCC, CB |
| Included in the Box | ExpertBook B9450FA Power adaptor with power cord Micro HDMI to LAN port dongle Protective sleeve (optional) |
| Notes | Battery life test configuration: Intel® Core™ i7-10510U, 16GB RAM, FHD display, 2TB PCIe® 3.0 x4 SSD, 66Whr. Battery tests conducted by ASUS in November 2019 using the MobileMark® 2014 Office Productivity scenario. Test settings: Wi-Fi enabled, display brightness set to 150nits. Actual battery life may vary depending on product configuration, usage, operational conditions and power management settings. Battery life will decrease over the lifetime of the battery. |
Baca tulisan lainnya :
Momblogger, penulis buku, dosen, trainer dan pembicara publik. Tema-tema green, health, pola makan sehat, travelling, teknologi dan pendidikan adalah topik yang diminatinya.
Pelatihan yang sudah dan sedang dilakukan adalah teknik penulisan artikel untuk blog, artikel untuk media massa, penulisan buku dan untuk review produk. Pelatihan lain yang juga diadakan adalah cara melangsing. Semua jenis pelatihan tersebut dikolaborasikan dengan buku.
Informasi lengkap profil bisa dilihat di facebook , instagram saya atau https://www.widyantiyuliandari.com/about-me
Dua bulan ini Asus ternyata sdh meluncurkan banyak produk y… Ada untuk gaming, dan sekarang ini ExpertBook. Cuma bingung sebenarnya produk ini cocok gak dipake sama mahasiswa spt saya, mbak Wid
Laptop ini diperuntukkan untuk mereka yang menaruh perhatian pada keamanan data pribadi dan bisnis. Jadi cocok saja dipakai oleh mahasiswa
Ngeri juga ya baca berita pmbobolan data kayak gitu. Kalo he sih untuk mngantisipasinya dgn sering ganti password untuk akun di market place kyk toped
Mengganti password secara rutin menjadi cara umum menjaga keamanan data, meskipun tidak banyak yang melakukan ini.
Asus Expertbook…Laptop dengan teknologi keamanan berlapis..Menarik ini!
Selain kasus besar pencurian data, kasus personal pun ada. Suamiku pernah kena saat kami tinggal di Amerika. Tetiba ada tagihan di kartu kredit (keluaran bank internasional) sebesar 10 juta kalau di rupiahkan. Dan itu buat bayar pizza, bayar listrik, belanja groceries, ngafe…dan pengeluaran keseharian lainnya. Langsung lapor call center di Indonesia dan mengirimkan data terkait jika kami tidak tinggal di tempat tagihan terjadi. (tagihan di state lain). Untung sistem pelaporan di bank bagus, segera diblokir dan tagihan ditiadakan. Tapi sempat heran juga, bank sekaliber mereka bisa tercuri datanya, dan kabarnya saat itu ga cuma suamiku saja korbannya.
Kalau ada laptop yang menjawab kebutuhan di era IoF begini dari ASUS beneran solusi!
Wah. Gawat juga pengalamannya,Mbak.
Emang sasaran para pencuri data bukan hanya kalangan bisnis dan perusahaan besar namun juga pribadi.
Trims sudah mampir di blog ini 🙂
Keren banget ya kemajuan teknologi zaman sekarang, dan disambut oleh Asus dengan luar biasa inovasinya.
Sekarang memang makin banyak orang cerdas, makin banyak pula yang menggunakan kecerdasannya buat melakukan hal-hal tidak terpuji yang merugikan orang lain.
Jadinya, teknologi harus lebih berkembang lagi melewati kecerdasan orang-orang curang gitu ya.
Salut sama Asus 🙂
Yap, kecerdasan pikiran emang harus diimbangi dengan budi pekerti ya…jadi teknologi bisa digunakan untuk kebaikan bersama.
Kalau dilihat dari teknologi keamanannya, laptop expertbook ini memenuhi harapan bagi kebanyakan user yang memang tidak begitu paham mengenai teknologi keamanan.
Jaman sekarang, maling lebih pintar dan selalu mencari celah dari kelengahan targetnya ya.
Kita memang lebih baik menjaga sebagai upaya ikhtiar kita. Jangan sampai nyesel kalau sudah kejadian ya
Bener bangeet. Apalagi adanya internet semua orang bisa belajar cara-cara menghack secara gratis 😀
lengkaaap banget ulasannya mba. emang bener ya cari laptop gak boleh asal. ngerih banget kalau tiba-tiba data kita hilang. duh, pastinya bikin kalang kabut dong. makin keren ini asus expertbook, jadinya kita bisa aman pakai laptop ini karena ada pengaman berlapis. makasih sharingnya mba.
Bener banget. Data ilang bisa saja digunakan untuk melakukan tindakan lain yg jauh merugikan
Wah ngeri juga nih kalau baca berita tentang pencurian data kayak gini. Menjadikan kita harus selalu berhati-hati dalam setiap langkah kita di dunia maya. Keren nih Asus Expertbook, memberikan solusi bagi para penggunanya, sehingga lebih aman dan tenang.
IOT mengharuskan kita extra waspada
Lahlah…kok ya peretasnya malah orang Indonesia. Sayang banget ilmunya dipakai engga benar.
Asyik banget kalau Asus Experbook B9450FA ada sistem pengaman ekstra. Kami agak 1/2 kolot ama urusan keuangan via internet maupun m-Banking. Jadi ke bank aja cara konvensional. Halah…Tapi sejak pandemi terpaksa deh bikin m-Banking. Mau ga mau, ya harus belajar cara mengamankan data pribadi deh…
Sasaran laptop ini emang untuk keamanan data. Jadi memudahkan Dan menjaga data pengguna yang rata-rata awam soal IT
ilmu tentang teknologi informatika dan internet ini memang seperti pisau, alatnya bisa dipakai kebaikan atau kejahatan ya. profesi apapun harus hati-hati, apalagi yang berhubungan dengan data digital gini ya mbak. MAsyaAllah dah asus mantep bener ini laptop seharga motor nmax eh, ulasannya lengkap pol mbak wid.
yeaaahh….harganya emang mantaap, sebanding dengan speks-nya 😀
Laptop ini pas bgt buat perusahaan juga ya mbak, biar data data kantor tetap aman
Expertbook B9450FA memiliki spesifikasi untuk perusahaan. Jadi pas banget 😀
Laptop ya tipis n ringan banget. Tapi specnya woow.. banget. Sungguh kemajuan teknologi yang amazing banget
Semenjak diluncurkan laptop ini jadi idaman banget. Spesifikasinya bikin mata nggak kedep. Tipis banget lagi mau buat nulis di mana-mana pasti lebih enak. Semoga ada rezeki bisa punya laptop satu ini. Aamiin
Semoga. Aamiin.
Selain fitur keamanan yang canggih banget, laptop ini sangat mendukung produktivitas kalau melihat dari spesifikasinya ya Buketu. Memory 8GB, HD 1 TB, processor core i7. Sepadan sekali dengan harganya.
Harganya sepadan dengan speksnya. Juga adanya tambahan teknologi lain seperti kualitas layar, webcam, ketahanan.
Ngeri banget kasus pencurian data ini. Alhamdulillah ASUS menjawab keprihatinan user dan perusahaan ya. Semoga jadi solusi dari masalah keamanan web
Emang, produk ini sebagai langkah Asus untuk menjawab kebutuhan laptop yang fokus pada keamanan data.
ASUS nih selalu bisa bikin terpana ya. Belum selesai menganga dengan satu seri, udah keluar seri yang lain. Type yang ini pas banget buat para pebisnis ya.. biar data-datanya tetap aman. Aku baca artikel ini juga jadi sadar selama ini masih woles aja sama keamanan data.. setelah ini harus lebih hati-hati nih.
Asus Expertbook ini memiliki spesifikasi dan fitur keamanan selevel perangkat untuk industri atau bisnis besar. Namun penggunaanya tidak sebatas untuk pebisnis, juga untuk pribadi yang peduli dengan keamanan data dirinya.
Saya selalu kagum dengan inovasi yang dilakukan ASUS. Cepat sekali bergerak menciptakan laptop dengan teknologi yang semakin canggih. Ada perangkat digital yang semakin tinggi spesifikasinya namun semakin berat laptopnya. Di ASUS malah nggak demikian ya, Mbak.
Bahkan kejahatan cyber pun sudah diantisipasi lewat ExpertBook ini. Betul-betul luar biasa. Must have Expertbook nih bagi para pelaku bisnis.
Kalau saya ikuti rilis dari Asus, tahun ini banyak produk yang dilaunching, dengan segmen yang beragam. Termasuk Expertbook ini dengan fokus pada keamanan data.
Beberapa kali baca ulasan tentang ASUS. Brand portable computer yang memang menyediakan kebutuhan bagi para pengguna tertentu ini. Fokus di sana. Sehingga sangat dipercaya oleh pelanggannya.
Aku yakin bagi yang sudah paham dan benar memerlukan, tentu tidak akan ragu untuk membelinya.
Sebagai perusahaan tingkat global Asus memiliki sumber daya lengkap, termasuk bagian riset untuk mengantisipasi perkembangan bisnis dan penggunaan perangkat portable. Jadi dari sisi kualitas tidak diragukan.
Waaa pantesan menang nih lombanya, tulisannya mba Wod emang lengkap and detail bangeeet 🙂
Selamat yaaa
Terima kasih. Sudah berkunjung di blog ini 😀