Bagaimana blogger bisa mendapatkan penghasilan dari blog? Ini masih sering menjadi pertanyaan di kalangan blogger pemula. Kadang belum terbayang, bagaimana datangnya penghasilan melalui jalur blog. Seperti apa blog yang bisa menghasilkan? Bagaimana cara terbaik agar blog bisa segera menghasilkan, terutama bagi pemula? Coba kita ikuti selangkah demi selangkah. Karena memang tidak pernah ada yang benar-benar instan.
Daftar Isi
Memahami Jenis Penghasilan dari Blog
Apa saja jenis penghasilan dari blog? Saya selalu menyampaikan dalam banyak kesempatan sharing, bahwa ada banyak sekali jalan sebuah blog bisa menghasilkan uang. Bisa saja dihasilkan secara langsung melalu paid posting alias postingan berbayar yang bekerjasama dengan klien, pemasangan banner iklan, afiliasi, adsense, menjual produk dan lainnya. Namun selain itu, sebenarnya teman-teman juga bisa manghasilkan uang secara tidak langsung dari blog. Misalnya dengan memanfaatkan blog sebagai kanal untuk membangun branding teman-teman terkait dengan profesi atau jasa tertentu yang bisa teman-teman berikan.
Misalnya, saya membangun branding sebagai penulis sekaligus penggerak komunitas dalam blog saya. Calon klien bisa melihat potensi saya bukan hanya sekadar untuk kerjasama berupa review di blog saya. Tawaran untuk membantu penyelenggaraan event-event blog, menyelenggarakan kompetisi blog juga sebagai juri, tawaran sebagai speaker atau nara sumber dalam acara mereka dan masih banyak lagi. Ini yang sering saya sebut sebagai penghasilan yang saya dapat tidak secara langsung.
Contoh lain adalah bagaimana saya membranding diri saya sebagai seorang yang expert dalam bidang lingkungan, yang saya lakukan melalui Enviropedia. Saluran lain yang saya dirikan bersama suami saya.
Intinya, potensi blog untuk menggiring pundi-pundi bagi narablognya, amat besar. Lalu bagaimana mempersiapkan blognya? Pastikan teman-teman khususnya blogger pemula, menyimak dan memahaminya. Jangan lupa, segera praktikkan, ya.
Buat Blogpos yang baik, menarik dan memberi manfaat untuk pembaca
Berlatih untuk terus menghasilkan tulisan yang baik, menarik dan bermanfaat untuk pembaca blog , amat penting. Logikanya begini, berikan benefit dahulu baru kita merencanakan income dari blog. Kalau bagi saya pribadi, ini seperti teori tabur tuai. Tabur benih baik berupa isi blog yang bermanfaat, maka besar kemungkinan kita menuai panen baik pula.
Mungkin akan banyak juga yang bertanya, harus berapa blogpos dulu sih, baru kita bisa mulai menawarkan kerjasama dengan pihak lain? Dulu saat saya belajar dengan Shintaries untuk monetisasi blog, disarankan setidaknya ada 20 blogpost berkualitas baik di blog kita.
Menurut saya, sebenarnya jumlahnya bukan angka saklek. Ibarat blog adalah sebuah ruang, ya setidaknya ruang ini sudah terlihat memadai untuk dihuni. Blog yang postingannya masih terlalu sedikit juga terlihat ibarat ruang kosong, belum nyaman untuk kita berdiam atau beraktivitas di dalamnya.
Selain itu, blogpost yang masih terlalu sedikit, artinya blognya kemungkinan masih sedikit pula trafiknya, popularitasnya juga masih belum terbangun. Dengan kata lain, memang belum siap untuk monetisasi. Ini baru kemungkinan ya, bukan kondisi yang selalu terjadi.
Pastikan Blog Memiliki Layout Yang Baik, Nyaman Di Mata Dan User Friendly
Layout yang baik akan mendukung blog kita menjadi lebih nyaman di mata pembaca juga lebih mudah untuk digunakan. Kenyamanan membaca juga akan mendukung mereka bisa tinggal lebih lama di dalam blog kita. Layout dan tampilan umum yang baik juga memberi impresi blogger yang professional di baliknya. Blog semacam ini sering kali dinilai pantas untuk diajak bekerjasama, selain tentu mempertimbangkan kriteria lainnya.
Gunakan Identitas yang Jelas
Buat bagian “about me” cukup bisa menjelaskan siapa Anda. Jika memungkinkan, buat juga yang cukup menjual. Sosial media juga amat perlu dicantumkan sehingga mudah untuk ditelusuri. Jangan lupa, memberikan portofolio Anda pada laman khusus (atau bisa juga disertakan dalam about me.
Dukungan Foto atau Ilustrasi yang Baik
Bayangkan blog hanya berisi tulisan, rasanya kurang nyaman dibaca. Bagi banyak orang juga akan kurang menarik. Apalagi kedudukan visual dalam sebuah blog juga bukan sekadar hiasan, namun juga dapat menjadi penguat dan penjelas bagi tulisan.
Bayangkan pula sebuah blog dengan tempelan foto-foto yang kualitasnya kurang bagus, buram dan miring-miring. Menarik? Tentu tidak ya. Apalagi para perwakilan dari brand, mereka kemungkinan besar tidak akan suka produknya muncul dalam sebuah blog dengan kualitas foto yang asal-asalan. Maka, mau tidak mau, proses monetisasi blog seyogianya didukung dengan penggunaan foto-foto yang cukup layak di blog.
Mungkin ada diantara teman-teman yang berpikir, “wah, susah amat ya?”
Sebenarnya tidak kok. Cukup gunakan kamera yang dimiliki. Jika adanya hanya kamera hp, maka gunakan dengan optimal. Belajarlah menggunakan kamera hp agar hasilnya cukup memadai. Belajar pula teknik editing sederhana agar dapat menampilkan foto yang lebih baik lagi.
Terapkan SEO Pada Blog
Stop menanamkan bahwa SEO itu repot dan rumit. Sebagai pemula, mulai saja menerapkan SEO dari prinsip-prinsip pokok yang sederhana. Misalnya, memilih template yang SEO friendly, kemudian mulai melakukan riset keyword dan menerapkan ke untuk blogpos.
Bangun Media Sosial Sebagai Pendukung
Memang saya tak ingin mengatakan bahwa semua blogger wajib memiliki dan membangun sosial medianya dengan baik. Ada kok jenis-jenis blogger yang merasa tidak memerlukan social media. Namun, jika yang anda bidik adalah job-job yang sifatnya review, maka seringkali perkerjaan tersebut juga dipaket bersama dengan social media postnya. So, dalam kasus-kasus begini media sosial menjadi amat penting.
Selain itu, media sosial yang terbangun dengan baik akan juga menjadi sarana branding teman-teman sebagi seorang blogger.
Tak perlu buru-buru dan bernapsu untuk segera memiliki jutaan followers, mulai saja dengan me-maintain 2-3 jenis media sosial. Buat rencana materi yang cukup bermanfaat bagi followersmu.
Tak harus juga teman-teman eksis di semua media sosial. Cukup di Instagram, twitter dan/atau tiktok mungkin sebagai langkah awal. Karena setiap media sosial punya karakter masing-masing dan tentu pula memerlukan waktu dan energi untuk memaintainnya. Jika teman-teman menghabiskan waktu di sini maka teman-teman akan ngos-ngosan dan kehabisan energi untuk memaintain blog, platform utama teman-teman.
Ikuti Komunitas dan Marketplace atau Platform Khusus
Ikuti komunitas dan pastikan menjadi member yang cukup aktif berinteraksi di dalamnya. Hindari ikut komunitas dengan hanya niatan mendapatkan job, itu tidak menarik. Berinteraksilah dengan wajar. Bersosialisasi dengan sewajarnya ikuti acara-acara komunitas dan jika ada job ditawarkan dan teman-teman memenuhi kriteria, mendaftarlah.
Banyak juga platfotm khusus blogger yang bisa teman-teman ikuti. Buatlah akun di sana, lengkapi segala ketentuannya, isi profil dengan lengkap lalu cek penawara secara berkala. Mendaftarlah hanya jika teman-teman memenuhi kriteria yang diminta.
Sebagai contoh, teman-teman bisa mendaftar di IntelInfluence atau juga Hiip Asia.
Cara Mendaftar/Apply Job
Di beberapa komunitas blogger atau berbagai platform yang mempertemukan blogger dengan brand, teman-teman akan sering menjumpai penawaran job-job untuk blogger. Penawaran tersebut biasanya berupa kerjasama review, content placement atau jenis kerja sama lainnya.
Jika teman-teman merasa sesuai kriteria dan cocok dengan pekerjaan yang ditawarkan, mendaftarlah sesuai cara yang diinfokan.
Beberapa Hal Penting untuk Mendapatkan dan Mengeksekusi Job untuk Blogger
Memahami kriteria, syarat ketentuan dan brief
Baca dengan saksama syarat dan ketentuan yang diminta oleh pemilik pekerjaan. Pahami satu per satu dan pastikan teman-teman sudah memahaminya serta memenuhnya sebelum apply. Biasanya penawaran pekerjaan menggunakan google form atau terkadang ada juga yang dengan apply langsung dengan menghubungi email atau nomor kontak yang diberkikan.
Jika mengisi melalui google form , pastikan mengisi dengan benar pada setiap poinnya. Yakinkan bahwa teman-teman telah memahami istilah-istilah yang digunakan dalam kriteria misalnya DA, PA, DR dan lainnya. Jika teman-teman belum memahami, sebaiknya cari tahu melalui teman sesama blogger atau browsing lebih baik. Hindari bertanya dalam kolom komentar karena kemungkinan akan menambah pekerjaan pihak yang mencari/menawarkan pekerjaan untuk blogger.
Jika apply langsung melalui kontak yang telah disediakan, pastikan teman-teman menggunakan sopan santun dan etika. Dahului dengan salam dan perkenalan jika teman-teman belum mengenal ybs. Perkenalkan nama dan blog baru sampaikan maksud teman-teman untuk apply pada pekerjaan yang ditawarkan, sesui dengan ketentuan yang telah disampaikan.
Hindari tetap ngotot apply walau tahu bahwa blog teman-teman tidak memenuhi persyaratan. Hal ini akan menyulitkan pihak agensi atau komunitas yang menghandle pekerjaan tersebut karena akan perlu menyortir lebih banyak.
Kemampuan memanajemen waktu dengan baik
Begitu menerima pekerjaan tertentu, segera catat dalam buku khusus atau dalam folder khusus job. Atur waktu terkait dengn pekerjaan tersebut. Pastikan teman-teman punya waktu yang cukup untuk menyelesaikannya sebelum tenggat yang ditentukan.
Kemampuan dan kemauan mengeksekusi pekerjaan sesuai brief
Pastikan teman-teman membaca dan memahami brief. Sesuaikan pengerjaan job yang telah teman-teman terima dengan brief. Jika bisa berikan lebih dari yang diisyaratkan dalam brief. Saat pekerjaan telah diterima, berapapun nilainya, maka pekerjan tersebut berhak mendapatkan pengerjaan sebaik-baiknya dari blogger.
Jangan terlalu hitung-hitungan misalnya mengerjakan pekerjaan bernominal kecil dengan asal-asalan. Teman-teman sendiri yang akan rugi karena bagi seorang blogger tulisan adalah manifestasi dirinya.
Selesaikan dengan Sempurna
Setor pekerjaan jika memungkinkan tidak terlalu mepet dengan deadlinenya. Betul-betul hindari menyelesaikan pekerjaan terlambat dari tenggat. Hal tersebut menunjukkan ketidakprofesionalan blogger. Agensi/komunitas atau pihak lain yang mewakili brand atau pemilik pekerjaan lainnya akan sangat direpotkan dengan tabiat ini. Karena biasanya mereka pun telah punya tenggat tertentu untuk menyelesaikan laporan pekerjaan tersbut ke brand.
Terima kasih jika telah selesai pekerjaan beserta paymennya. Sampaikan bahwa teman-teman senang bekerja sama dengan mereka dan sampaikan pula terima kasih karea telah diberikan kesempatan untuk terlibat dalam pekerjaan tersebut.
Baca tulisan lainnya :
Momblogger, penulis buku, dosen, trainer dan pembicara publik. Tema-tema green, health, pola makan sehat, travelling, teknologi dan pendidikan adalah topik yang diminatinya.
Pelatihan yang sudah dan sedang dilakukan adalah teknik penulisan artikel untuk blog, artikel untuk media massa, penulisan buku dan untuk review produk. Pelatihan lain yang juga diadakan adalah cara melangsing. Semua jenis pelatihan tersebut dikolaborasikan dengan buku.
Informasi lengkap profil bisa dilihat di facebook , instagram saya atau https://www.widyantiyuliandari.com/about-me
Terimakasih artikelnya Mba Wid.
Saya menjadi tahu langkah-langkah apa yang harus saya lakukan agar bisa memiliki penghasilan dari menulis, khususnya via blog. Walau sekarang masih kadang nulis sekehendak hati (masih berproses), tapi udah niat ke arah sesuai tulisan Mba. Insyaa Allah
Selalu mantap berbobot tulisannya…makasih sharing ilmunya mbak, bakalan sering saya buka untuk intip2 ilmunya
Dulu, pernah nulis di beberapa platform tp akhirnya berenti krn nggk sesuai sama prinsip maka.y beralih ke blog, moga bisadapt adsense
Terima kasih banyak sharingnya, Mbak. Jadi menambah semangat untuk terus belajar blogging.
Mba Wid, saya tertarik dengan penjelasan tentang monetisasi blog, “disarankan ada 20 blogspot berkualitas baik di blog kita”. Boleh tahu mba terutama bagi yang pemula, bagaimana cara kita mengetahui apakah blog kita sudah dapat dikatakan baik seperti yg dimaksud diatas. Terima kasih artikelnya sangat menginspirasi.
Terima kasih mbak, artikelnya membantu banget sebagai blogger pemula. Step²nya lengkap dan jelas penjelasannya.
Terima kasih tips dan sharingnya mbak, tetap semangat belajar dan memperbaiki diri, semakin tahu lebih banyak tentang blog, semakin jatuh cinta dengan blog
Trimakasih mb sharing ilmunya,menarik sekali yaa dari nulis di blog bisa dapat penghasilan…jadi tambah semangat belajar nulis nya,hehe
Terimakasih Mbak Wid sharingnya. Semoga ketularan rezekinya dari nulis blog, aamiin. Aku dapat insight baru, nih, menyertakan portofolio di about me. Blas enggak kepikiran mbak.
Terima kasih artikelnya, udah beberapa kali baca artikel ini dan tidak bosen
Yang disampaikan langsung ke poin pembahasan, jadi tambah semangat buat selalu mengosongkan gelas dengan ilmu-ilmu blogging yang baru
Saya juga sudah coba di intellifluence, kalau HIIP sering apply tapi belum banyak yang di approve hehe. Banyak banget yang perlu ditata ulang dari blog saya setelah membaca ini. Thank you mba wid sharingnya
Terima kasih sharingnya Mbak Wied. Saya salah satu diantara teman-teman yabg ingin mengembangkan tulisan saya dan mempunyai blog untuk bisa memberikan manfaat kepada orang lain, selain ingin juga mempunyai penghasilan dari Blog.
Tulisan mbak Wied sangat bermanfaat dan menjadi acuan buat saya.
terimakasih sudah menebar semangat dan ilmu bloggingny yg berdaging ini, step by step dan mantep…
Bismillahirrahmanirrahim, semga bisa mempraktikkan satu per satu. Saat ini blog masih menjadi media healing untuk pribadi, tapi siapa tahu ke depannya hehe
Terima kasih informasinya, aku jadi lebih semangat untuk memperbaiki kualitas artikel di blogku 🙂