Teman-teman dekat atau orang-orang yang pernah bertemu langsung dengan saya pasti tahu betul, jenis tas yang paling sering saya pakai itu ada 2 saja. Backpack atau ransel dan totebag. Paling favorit totebag berbahan blacu dan jeans. Meski demikian, sebenarnya ada beberagam bahan Tote Bag. Dan yang kerap kali dipakai untuk memproduksi tas jinjing ini berjeniskan bahan kanvas. Dengan demikian karakter bahan serta spesifikasi model akan memberikan dampak terhadap jenis kain yang akan dipakai mengingat pemilihan jenis kain untuk membuat tote bag akan berdampak kepada biaya proses produksinya.
Oh ya, saya juga baru tahu lo. Ternyata definisi Tote Bag atau kerap dinamakan dengan goody bag ini adalah merupakan tas berbentuk besar yang tidak memiliki resleting, namun mempunyai tali pegangan yang dibentuk seimbang dan satu jajar yang ada pada kedua sisi Tote Bag.
Sesungguhnya untuk memproduksi Tote Bag, maka kain Tote Bag yang biasanya dipilih akan memiliki pola dasar yang lumayan kokoh, dapat berupa kulit tebal pada bagian gagang maupun pada bagian bawah tasnya. Nah, menariknya tipe kain pada Tote Bag yang dilapisi kulit seringkali mempunyai tekstur berkerikil pada permukaannya. Umumnya, kain kanvas yang digunakan untuk membuat tas jinjing tersebut, akan dicelup sedemikian rupa atau diproses secara standar supaya lebih dapat tahan dari masalah-masalah eksternal seperti cuaca lembab serta jamur.
Ada juga bahan yang lagi saya inginkan, bahan rami. Bahan rami yang berkesan vintage, wild juga dapat digunakan walaupun tidak seterkenal bahan tipe kanvas. Di samping itu, dalam periode akhir-akhir seperti saat ini bahan nilon dan sintetis juga sering digunakan meski sayangnya masih kurang tahan akan sinar sang surya. Selain itu menariknya juga, akhir-akhir ini para pebisnis pun mulai banyak menggunakan bahan daur ulang seperti dari serat alami yang diproses secara simpel atau dari material yang dibuat untuk menggantikan fungsi bahan alami. Sebagai contoh, biasanya untuk memproduksi Tote Bag berbiaya murah dan atau untuk dibagikan secara cuma-cuma dalam skala besar.
Nah, di bawah ini adalah tipe-tipe kain Tote Bag yang seringkali digunakan. Teman-teman mungkin juga ingin mengenali dan menyesuaikan dengan kebutuhan teman-teman.
- Kain Spunbond
Kain ini terbuat dari serat panjang yang diproses dengan memakai campuran kimia serta cat pelarut yang dilakukan melalui proses pemanasan. Namun sayangnya, bahan ini tidak begitu kokoh apabila dibandingkan dengan bahan kanvas atau blancu. Namun meskipun demikian, keunggulannya adalah biaya produksi tas dari jenis ini akan lebih dapat ditekan. Nah, Tote Bag yang dihasilkan dari bahan tipe ini biasa dinamakan dengan tas furing. - Kain Blacu
Tipe kain ini merupakan bahan dasar dari kain mori yang belum diputihkan dan biasanya berwarna putih gading, yang memiliki bahan dasar kapas sehingga terkesan elastis. Kain jenis ini mempunyai tekstur yang agak tipis, namun sedikit kasar. Tipe ini sangat cocok untuk pembuatan tas jinjing karena selain lebih hemat, juga lebih kuat. - Kain Kanvas
Sebenarnya bahan ini biasanya berasal dari bahan mori yang telah diputihkan terlebih dahulu, dan memiliki tekstur lebih halus atau lembut, tebal dan juga tidak kaku jika dibandingkan dengan bahan nomor dua. Tipe bahan ini sangat disarankan dalam pembuatan Tote Bag karena bahannya cocok serta nyaman. Untuk yang mencari jasa print tote bag, bahan ini merupakan bahan yang cukup sering digunakan. - Kain Drill
Tipe kain ini mempunyai serat dengan garis-garis miring, yang biasanya terbuat dari kombinasi antara bahan kapas serta polyester. Menariknya, semakin banyak bahan kapasnya atau cottonnya, harganya pun akan ikut merangkak naik. Nah, tipe bahan ini akan membuat Tote Bag tidak mudah kusut, kuat serta warnanya tidak akan mudah memudar. Di samping itu juga, bahan tipe ini akan menghasilkan tampilan Tote Bag terkesan lebih elegan serta memikat karena sesungguhnya ciri khas Drill adalah mempunyai permukaan bahan yang berbeda-beda, terutama pada bagian belakang serta bagian depannya.
Tidak seperti kaos, bahan yang digunakan untuk tote bag biasanya lebih keras dan kaku. Jadi untuk pembuatan tote bag, masih jarang digunakan bahan seperti bahan kaos cotton combed.
Nah, kalau teman-teman sama seperti saya, penyuka tote bag, semoga info ini berguna ya. Jangan lupa kabari saya jika teman-teman punya info menarik seputar tote bag.
Baca tulisan lainnya :
Momblogger, penulis buku, dosen, trainer dan pembicara publik. Tema-tema green, health, pola makan sehat, travelling, teknologi dan pendidikan adalah topik yang diminatinya.
Pelatihan yang sudah dan sedang dilakukan adalah teknik penulisan artikel untuk blog, artikel untuk media massa, penulisan buku dan untuk review produk. Pelatihan lain yang juga diadakan adalah cara melangsing. Semua jenis pelatihan tersebut dikolaborasikan dengan buku.
Informasi lengkap profil bisa dilihat di facebook , instagram saya atau https://www.widyantiyuliandari.com/about-me
Saya biasanya pakai tote bag kalau musim raport begini mbak. Pindahan raportnya ke rumah diwadahi pake tote bag. Ransel tetep nyaman rasane. Untuk tote bag, saya lebih suka bahan canvas.
Baru taau nih mbak ada jenis kain tote bag lain selain kanvas sama blacu wkwkw maklum banyak punyanya dua jenis itu 😁😁😁 skrng banyak tote bag yg lucu”, bahkan bsa dilipet dalam boneka.
Haha…iyaaaa. Blacu yang paling murmer biasanya. AKu punya banyak. Kalo kanvas rodo muni.