Tidak ada yang kebetulan, karena Tuhan tak mungkin sekadar menjadikan peristiwa demi peristiwa secara acak. Begitu pula ketika saya menemukan Musafir Guest House, sebuah penginapan murah alias ramah di dompet namun kualitasnya luar biasa.
Saya menuju Solo, 13 Januari lalu dengan kondisi amat tak nyaman. Raga lelah dan pasca dihajar makanan tak sehat akibat berkali-kali cheating. Kepala pusing sejak berangkat dari rumah, dan … oh, hai apa kabar jiwa? Sungguh tak nyaman ternyata bepergian dengan jiwa yang juga sama lelahnya dengan raga. Karenanya, saya bertekad hanya akan keluar untuk hal penting saja selama di Solo. Sisanya? Akan lebih banyak di kamar saja, menikmati sendiri, melakukan selftalk, meditasi, dzikir lebih banyak tidur dan memberi apapun makanan bagi jiwa raga lelah ini.
Dan Tuhan, sungguh menuntun kaki ini datang ke tempat yang pas!
Daftar Isi
Bangunan Kuno Nan Adem, Membawa Nostalgia Masa SMA
Begitu taksi online yang membawa saya dari Stasiun Purwosari, memasuki pelataran Guest House, saya merasa, … hei, saya kenal tempat ini! Saya perhatikan saksama, ternyata memang bangunannya amat mirip dengan rumah yang pernah ditempati kami sekeluarga ketika saya SMA.
Memasuki teras, tergopoh seorang petugas menyambut. Dengan keramahan khas Jawa Tengah, si mas mempersilakan saya menunggu di reception sambil dia memproses check in. Petugas menunjukkan kamar dan menawarkan kalau tas saya mau dibawakan. Saya menolak, karena memang kurang terbiasa terlalu dilayani. Lagipula, backpack saya tak terlalu berat.
Kamar yang Hangat dan Lega, Tempat yang Sempurna untuk Beristirahat
Kamar nomor 3 yang saya tempati terasa lega, bernuansa hangat, harmonis dengan kesan bangunan secara keseluruhan yang terbalut aroma kekunoan. Dilengkapi AC, TV, sebuah lemari dua pintu, bed beserta nakas di kedua sisinya, sebuah meja yang cukup leluasa untuk bekerja.
Bed yang ada di room tersebut, berbalut linen bersih. Kasur dan bantal terasa pas empuknya bagi saya yang kadang agak rewel soal keras atau empuknya bed dan bantal.
Sajadah, al quran bahkan buku dzikir pagi dan petang juga tersedia, lo. Wah, bagi yang muslim fasilitas seperti ini memanjakan banget. Penunjuk arah kiblat juga tersedia di tempat yang amat mudah dilihat.
Saya langsung mengecek kamar mandi. Bagi saya, Kamar mandi bersih terawat itu keharusan banget untuk sebuah akomodasi. Dan di sini semua tentang kamar mandi cukup oke. Shampoo dan shower gel tersedia dalam botol. Keramik dan toiletnya bersih, begitu pula lantai dan bath up-nya. Semua oke.
Malam itu, setelah melakukan meditasi, dzikir, dan berbicara pada jiwa, saya menikmati istirahat yang luar biasa nyenyak. Saya terbangun tepat ketika adzan subuh, karena persis di depan Guest House ini memang terdapat sebuah Masjid. Jadi terdengar cukup keras suara adzannya.
Fasilitas Lengkap untuk Sebuah Guesthouse
Pagi itu, setelah mandi dan melakukan berbagai ritual pagi, saya keluar dari kamar untuk berkeliling melihat sekitar. Saya menemukan ruang makan yang dilengkapi teh dan kopi yang bisa digunakan oleh tamu. Ruangan tersebut memiliki jendela lebar yang mengarah ke bagian belakang. Di belakang dan samping adalah bangunan guest house juga namun bagian yang merupakan pengembangan, bukan bangunan utama. Kehadirannya cukup serasi dengan bangunan utamanya.
Di depan ruang makan tersedia meeting room mungil yang menurut pihak pengelola akan dialihfungsikan menjadi semacam mini library. Asyik juga ya, tetap bisa menikmati bacaan ketika sedang menginap di luar kota.
Persis di pojok belakang, saya temukan pantry. Peralatannya cukup lengkap, sehingga jika seandainya kita menginap beramai-ramai dengan keluarga, rasanya fasilitas ini bisa membantu banget. Selain ada kompor, juga tersedia oven, toaster, juga blender.
Tarif dan Pemesanan Penginapan Murah di Solo
Percayalah, ternyata dengan segala keasyikan sebuah akomodasi yang saya ceritakan di atas, Musafir Guest House enggak bakal bikin kantong bolong. Di salah satu OTA harga kamar setipe deluxe itu berkisar 215K sampai 345K kalau saya tidak salah ingat, kamar terluas itu sekitar 20 meter persegi.
Teman-teman punya rencana perjalanan ke Solo? Jika ingin merasakan pengalaman yang sama, coba deh kontak aja.
Musafir Guest House
Jl.Dewi Sartika no.8, Danukusuman, Serengan, Solo
Telp: 0271-2936531 & 0813 2662 5050
Web
musafirguesthouse.com
Instagram
@musafirghsolo
Baca tulisan lainnya :
Momblogger, penulis buku, dosen, trainer dan pembicara publik. Tema-tema green, health, pola makan sehat, travelling, teknologi dan pendidikan adalah topik yang diminatinya.
Pelatihan yang sudah dan sedang dilakukan adalah teknik penulisan artikel untuk blog, artikel untuk media massa, penulisan buku dan untuk review produk. Pelatihan lain yang juga diadakan adalah cara melangsing. Semua jenis pelatihan tersebut dikolaborasikan dengan buku.
Informasi lengkap profil bisa dilihat di facebook , instagram saya atau https://www.widyantiyuliandari.com/about-me
Kaya rumah sendiri, kelihatan adem. Catet deh siapa tahu nanti ada kesempatan dolan ke Solo. Syukur-syukur ngajak orang terkasih juga
Serasa di rumah sendiri ya mbak Wid, terlihat nyaman dan bersih.
Itu dapur dan segala peralatannya bisa dipakai oleh tamu yang menginap? Wah cocok sekali kalau menginapnya rame2 bersama keluarga ya.
Suasana ruangan adem pencahayaan juga adem membuat hati tenang dan adem. Istirahat bisa sempurna.
Perjalanan yang melelahkan akhirnya ya menjadi pilihan Guest host, tempatnya bersiih yaa, berasa di rumah sendiri pulaaa.
Sehat selalu mamaak..
Bangunan nya model lama bngt y mba keinget rumah nenekku dulu cuma udah dipugar sedih bngt. Boleh nih mampir klo k solo hommie bngt tempat nya
Aku demen nih lihat bangunannya masih rumah lama seperti ini, ternyata dalamnya bagus ya dan bersih. Boleh juga nih nanti kalau pas ada rencana main ke Solo bisa coba nginep disini.
Mbak Wid, nyaman banget tempatnya ini. Suasananya rumahan ya. Nyaman, adem.
Murah pula dan bersih, Idaman ini .. Musafir Guest House.
Bener, Kak. Adem. Dan semalam aku lupa gak nyalain AC juga gak gerah.
Penginapannya bentuknya kayak rumah jadi lebih enak ajak keluarga pas main kesini aku tu pengen banget main ke solo dah lama banget deh…
mengistirahatkan sejenak jiwa memang ampuh ya mbak Wid, buat mempersiapkan diri lagi menghadapi dunia yang complicated
saya bersyukuuur banget bisa ke Solo dan hadir di Musafir GH, kayak re-charge semangat dan otak juga, plus… kulineran yang mak nyussss
BErasa homy banget suasananya. Kalau sewa 1 rumah gitu bisa gak, sih? Kayaknya asik kumpul keluarga dengan sewa rumah di sana
Aku suka penataannya bagus sekali mba. Dan ini jiluga rapi serta bersih. Kalau datang ke sini berasa banget lebih nyaman dan di rumah banget
Bangunannya kayak model bangunan jaman belanda dulu ya, Jadi ingat kost an saya di Jogja dulu.
Tempat sabunnya lucu. Fasilitas di pantry juga lengkap. Dan satu yang saya suka, ada buku-buku bacaan juga. Kapan ya saya ke Solo?
Nyaman banget ini mba tempatnya. Bolehlah jadi referensi misal suatu saat bepergian ke Solo bareng keluarga. Leluasa gitu ya rasanya berada di rumah seperti ini.
Sebelum bw ke sini aku juga baru baca-baca quote di antaranya tentang tema out of rutinitas.
Jadi bw ke sini itu seperti jodoh 🙂
Apalagi pas staycation, dapat yang seperti Musafir Guest House, awesome!
cakeeep banget ya mba guest housenya..suka melihat segala pernak – pernik dan kelengkapan guest housenya ya mbaaa
AKu suka lihat bangunan lama kaya hini kaya model losmen jaman dulu ya. Tapi guest house musafir ini dapurnya gak kuno lengkap ya lumayan buat istirahat.
Bangunannya ala-ala jawa kuno yang modern ternyata dalemnya ya mba. Kirain etnik juga kuko dalemnya tapi jadi homeeeeeyyy banget
bangunannya jadul ya, saya suka yang jadul gitu^_^ buat foto foto cakep hihi
dapurnya peralatannya lengkap, aa buku dan satu lagi yang saya suka, ada alat shalat, homy banget ya mba
Quest house-nya keliatan nyaman ya, Mbak. Fasilitasnya juga lengkap. Nginep di sana seperti berasa di rumah sendiri. Bentuk bangunannya banyak saya temukan di Bandung, bangunan zaman peninggalan Belanda dulu.
Wew guesthousenya bangunan tua gtu ya mbak, uniiikk 😀
Aku dulu waktu kecil pengen tinggal di rumah kek gtu, tapi pas besar ngrasa malah terkesan ceyem wkwkwk, mungkin aku kebanyakan nonton pilem horor yg setting lokasinya rumah kek gtu 😛
Tapi di sisi lain GH-nya cukup nyaman ya mbak. Kalau pergi ke sana beramai2 rombongan kyknya enak 😀
Solo…
Sejak ada tol, Ibuku di Surabaya mondar-mandir Surabaya – Solo dengan mudahnya.
Nanti aku rekomendasiin Guest House ini…supaya nyaman liburan bersama teman-teman Ibu.
klau ke sana seperti di umah suasananya ya
Suasananya menenangkan
Harganya juga pasti ga menegangkan
Karena emak emak selalu banyak perhitungan
Apalagi kalau soal pengeluaran
Hehe
beneran mbetahi banget itu mbak rmahnya jadi berasa rumah sendiri. adeeemmm banget
Jd pengen stay di sana kalo nanti mudik solo. Sbnrnya di solo mah pratu suami masih ada rumah di sana. Makanya tiap mudik aku biasa di rumah mama. Tp kdg pgn juga cari suasana baru mba :D.
Ini Deket soto gading ya ternyata. Padahal aku sering makan di sana kalo ke solo :D.
sangat nyaman seperti di rumah sendiri ya
BIsa buat rekomend nanti kalau pas jalan-jalan ke Solo nih, Mba. Senang kalau dapat penginapan yang murah hehehehe