Ternyata Manusia Zaman Now Itu Suka Belanja Online! Yuk Layani Kebutuhan Mereka dengan Membuka Toko Online di Avana Social Commerce

Bukan monopoli masyarakat di perkotaan saja lo, kebiasaan belanja online telah merambah hingga ke pedesaan. Asal masih ada babang kurir yang mengantar, hayuklah kita shopping online. Saya enggak sedang mengarang, karena saya juga tinggal di kota kecil, dan sering belanja online. Kadang ada kesempatan selo untuk sekadar berbincang dengan babang kurir, atau saat akan mengirim barang, informasi tersebut saya dapat dari petugas ekspedisi. Mereka mengirim hingga ke desa-desa, di Bondowoso.

Manusia Zaman Now Jarang Sekali yang Belum Pernah Mencoba Belanja Online. Ah, Masa sih?

Berapa jumlah orang yang suka belanja online? Atau mudahnya begini deh, berapa banyak aktivitas belanja online saat ini? Secara sepintas bisa dilihat dari lingkungan terdekat. Kalau di sekitar saya, suami termasuk yang rajin memanfaatkan belanja online. Dari sekadar beli pulsa hingga membeli pisau Victorinox kedemenannya, ya lewat online. Di kantor, teman-teman saya juga suka belanja online. Tapi, berapa pastinya potensi yang bisa diambil dari penghobi online shopping ini?

Orang Indonesia membelanjakan uang di situs belanja online sebesar rata-rata 3, 19 juta/orang

Lembaga riset asal Inggris pernah merilis sepuluh Negara dengan pertumbuhan e-commerce tercepat di dunia. Riset mereka di 2018 menunjukkan bahwa Indonesia ada pada posisi teratas dengan pertumbuhan sebesar 78 persen. Data mereka juga membuktikan bahwa orang Indonesia membelanjakan uang di situs belanja online sebesar rata-rata 3, 19 juta/orang (sumber data: https://databoks.katadata.co.id/).

Melayani Hasrat Belanja Online, Ya Kudu ada Toko Online, Dong!

Belakangan, makin banyak teman-teman saya yang menggeluti usaha toko online. Platformnya amat beragam. Demikian pula dengan range harga serta jenis produknya. Mulai yang membuat web sendiri hingga yang memilih membuka lapak di marketplace. Ya wajar saja, menilik data di atas, peluangnya besar sekali.

Wah, kalau saya lihat, bisnis teman-teman ini sedang menggeliat dan bertumbuh pesat. Namun, memang sih, saya juga pernah mendengar sejumlah keluhan berjualan di marketplace, misalnya, banting harga gila-gilaan yang bikin kita susah mengikutinya. Lalu Brand pengusaha atau pemilik store tidak terlalu terkenal, brand marketplace-nya aja yang mudah terangkat. Kira-kira itu yang sering dikeluhkan, meski sebenarnya masih ada beberapa lagi.

Social Commerce, Apa Lagi, Nih?

Lalu muncul pula yang namanya Social Commerce. Wah, Apa pula Ini? Beberapa sumber menyebutkan bahwa social commerce adalah sebuah istilah untuk menggambarkan type toko online yang memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan produk. Media tersebut misalnya facebook, twitter, maupun instagram juga lainnya. Makanya ada kata “social” yang tersemat padanya.

Lalu apa sih kelebihan social commerce? Penggunaan social commerce memungkinkan pengguna kini tidak perlu meninggalkan laman medsos seller untuk melakukan proses order hingga pembayaran. Semua proses terebut dapat dilakukan langsung di media sosial penjual.

Bakulan Online AVANA Social Commerce

Kenalan dulu dong sama AVANA Indonesia. Bagi teman-teman yang memiliki bisnis online, perlu nih mengetahui infonya. Nah, tadi saya sudah bercerita soal social commerce, AVANA ini adalah salah satu social commerce Indonesia.

Lebih lengkap bisa tonton ini, ya.

AVANA menyediakan 3 toko online utama yakni: Webstore, Facebook Store serta Messenger Store. Pembeli dapat menggunakannya sesuai pilihan kenyamanan masing-masing.

Oh ya, saat ini masih ada trial gratis selama 14 hari, jadi saya langsung aja manfaatkan untuk mencoba buka store via AVANA. Caranya mudah banget kok, langsung ke avana.id saja lalu di sana akan ada pilihan “Klik Untuk Toko Gratis”. Nah, cuss den bikin.

Penggunaannya mudah banget kok. Dari dasboard kita bisa langsung utak-atik toko kita. Mulai dari bikin katagorisasi barang, upload barang dagangan kita, mengatur payment, pengiriman, sampai ke manajement stock bahkan program promosi bisa kita lakukan dari satu tempat saja.

Nah, seperti ini kira-kira tampilan dashboardnya. Tinggal klak-klik aja untuk mengatur toko kita di AVANA. Simpel banget bukan?

Facebook Store Avana

Dari namanya udah ketebak kan ya, ini adalah toko online facebook page. Facebook store ini juga terintegrasi ke webstore. Pembayarannya juga bisa langsung disini. Namun, Facebook store page, tidak punya tema seperti webstore.

Webstore

Webstore alias toko online dalam bentuk website. Apa bedanya dengan website biasanya, webstore AVANA dapat menampilkan harga, promosi, kategori produk, hingga checkout di tempat. Untuk tampilannya, kita bisa memilih tampilan biasa ataukah berupa landing page. Nah, ini tampilan webstore saya.

Messenger Store

Di AVANA kita juga bisa memiliki Messenger Store. Konsepnya adalah chatting untuk berjualan.Kalau biasanya kita pakai aplikasi messenger ini cuma buat kirim mesej, dengan AVANA Messenger Store ini messenger bisa untuk katalog bisnis online. Seperti halnya Facebook store, di Messenger Store AVANA ini bisa juga dilakukan checkout.

Nah, bagaimana? Langsung ke avana.id aja kalau teman-teman tertarik dan ingin tahu lebih lengkapnya. Atau mau tanya-tanya dulu juga juga bisa di sana, ya. Teman-teman bisa langsung chat di sana.

AVANA Blogger Competition

Ini kesempatan menarik buat teman-teman bloger terutama nih, yang punya minat juga di dunia bisnis online. Kenapa? Karena Avana juga ngadain lomba blog yang hadiahnya, selain cash juga berupa berlangganan AVANA Advanced Plan untuk 3 bulan. Wah, menarik banget itu! Dalam waktu tiga bulan, kalau kita upayanya nggenjot, insyaallah udah kelihatan hasilnya ya.

Yuk, teman-teman pada ikut! Baca ketentuan lengkapnya di sini ya: AVANA Blogger Competition